9.30.2012

Quote

Suatu masalah menjadi besar,karena pikiran kita sendiri yang memikirkan masalah,tidak pada tempatnya dan tidak pada saatnya.
HitamPutih

Keep it Simple

9.29.2012

Sandy _ Cemburu

Kulelah terus mencari
Seseorang yang selalu ada untukmu
Kuingin hubungan lebih
Yang kau rasakan padanya
Kuinginkan juga

Ku cemburu bila kau dengannya
Ku cemburu karna kau adalah sebagian dari hatiku
Lamanya kesetiaanku
Menjadi pendengarmu dan penjaga hatimu
Kuinginkan hubungan yang lebih dari dia
Taukah kau aku menderita demi cinta

Ku cemburu bila kau dengannya

Ku cemburu bila kau dengannya dan aku harus melihatnya
Ku cemburu karna kau adalah sebagian dari hatiku

Dia: Aisha Mashitoh A


Setiap detik, setiap kata, setiap moment, semua itu masih tersimpan rapih dalam kotak kenangan. tidak ada satupun moment yang luput dari ingatanku tentang kebersamaan yang kita jalin selama sekian tahun ini. Walaupun jarak dan waktu memisahkan kita, dimanapun kita berada, kita tidak pernah berhenti berbagi kisah. Bersama dengan kalian, dunia berasa milik sendiri. Kita gak pernah peduli apa yang mereka lihat dan apa yang mereka bicarakan tentang kita. Yah, karena ini hidup kita, bukan mereka.

Kali ini aku ingin mengucapkan Happy wedding for my lovely friend Aisyah Mashito Adnan turunan sunda kelahiran 10 juni 1990. Persahabatan yang tanpa sengaja terbentuk ketika bersekolah di asrama (aka: Pesantren :D) yang berada jauh di kaki gunung Ciremai. Yah disinilah kenangan ini terukir. Masa culun di asrama, Ngerjain ustadz dan ustadazah, Ngerjain pengurus oshk, nyasar waktu maen kerumah kamu sama iir. Maen ke Jogja, maen ke Bandung, Main di Citos cuman beli teh doang, jadi penumpang taxi yang ditolak gara2 kebanyakan orang. Hahaha. Ah, terlalu banyak untuk aku ceritakan disini.

Dan kamu tau, Karena aku adalah orang yang pertama kali denger kabar bahwa kamu akan tunangan. Entah pada saat itu semua rasa menjadi campur aduk di kepala. Rasa bangga, sedih, sekaligus bahagia. Bangga karena aku adalah orang yang pertama kali denger kabar bahagia ini. Sedih karena aku bakal kehilangan kamu, kita sudah ga punya banyak waktu untuk sahabat lagi. Bahagia karena kamu telah berbahagia dengan orang yang kamu sayang.

“ Selamat yah ho, akhirnya kamu orang duluan yang menikah di antara geng kecil kita ini. Berbahagialah sampai akhir hayat nanti. Ini jalan yang kamu pilih dan sudah sepantasnya kamu bahagia dengan pilihanmu. Jadilah istri yang baik. Menjadi keluarga yang sakinnah mawwadah warrahmah. Kalo kamu punya masalah. anggap aja semua itu cobaan. Kita ga bakal dewasa kalo tanpa masalah. Dan jangan pernah lupa berbagi cerita sama aku-kita. Karna kita adalah sahabat. Sahabat selamanya walau terpisah jarak dan waktu, kita ga akan berhenti komunikasi. ” 

Selamat menempuh hidup baru teman. :’)

Pada akhirnya kita akan berpisah dan menjalani kehidupan kita masing-masing.

Tuhan, terimakasih telah memberiku sahabat-sahabat terbaik yang pernah aku miliki selama ini.
I love you friend. :*

9.16.2012

Pulang ...

Aku pulang tanpa dendam kuterima kekalahanku.

Aku pulang, yah kali ini aku beneran pulang. yang entah kapan kembalinya.
Mungkin tidak.

“Terima kasih”
Hanya kata itu yang ingin aku ucapkan berkali-kali kepada kalian. Terima kasih untuk semua kenangan ini. Telah banyak hal yang aku pelajari bersama kalian. Bersama kalian aku bisa menjadi diriku sendiri, bersama kalian aku bisa tertawa lepas. Bersama kalian kita ga harus malu karena kelemahan yang kita punya. Terlalu banyak kenangan yang kita toreh bersama, dan telah banyak gambar yang kita abadikan bersama. Namun kini perjuangan meraih gelar sarjana telah usai, dan kita telah menjadi pemenang. ah, Waktu berlalu begitu cepat, 4 tahun bersama kini tinggal kenangan.

“Maaf, aku kalah”
Kalah karena aku telah menyerah untuk terus berjuang mendapatkan alasan berada disini bersama kalian. Tapi alasan itu tak kunjung datang, aku lelah. Lelah mencari dan terus mencari. Kali ini semua telah usai dan harus berakhir sampai disini. Karena kita masih harus melewati jalan baru lagi, hidup baru lagi, bahkan mencari teman baru lagi. Karena di setiap akhir cerita itu, maka disitulah hidupmu dimulai. Berharap cerita ini tidak pernah berhenti sampai disini, kelak jika kita bertemu lagi, entah anak-anak kita atau dikala kita menjadi tua nanti agar kita tetap saling mengenal.

“Bukankah itu indah..kita masih bisa saling mengenal walau kulit kita tak seindah dulu dan menjadi kendur karena kita sudah tua ”
Semoga semua tak sekedar harapan.
Terimakasih karena kalian telah menjadi bagian dari hidupku.
Terimakasih atas semua kenangan yang terukir ini.
:')